Selasa, 04 September 2012

Jatuh? Bangun lagi donk

Saya pernah membaca sebuah kalimat di internet yang menurut saya bagus, kurang lebih isinya begini, "Lebih baik gagal 100 kali dan berhasil, daripada gagal 1 kali dan berhasil" (maaf mbak/mas kata"nya saya copas)

Mungkin sebagian dari Anda berpendapat; "Ah, ya lebih baik langsung berhasil donk", "Kebanyakan gagal, ngapain?", "Msak gagal seneng sih"....
Anda boleh saja berpendapat seperti itu, saya ga melarang, hehe....



Namun, dengan "100 kali" gagal itu dapat menunjukan semangat kita yang pantang menyerah, bukankah kegagalan selalu menyertai setiap perjuangan kita? Saya yakin Anda semua pernah merasa gagal. Namun apa yang Anda lakukan setelahnya akan menjadi kunci untuk mengubah kegagalan itu. Apakah Anda akan tetap maju, atau malah mundur.

Saya juga pernah mendengar kisah tentang seseorang yang kedua kakinya diamputasi, dan dia mengikuti lomba maraton. Dia memang tidak menjadi juara, namun dia berhasil melewati garis finish dengan tangan penuh luka, itu lebih baik dari peserta lainya yang mempunyai 2 kaki lengkap dan malah berhenti di tengah jalan.
Kisah ini menunjukan bagaimana dia tetap berusaha sekuat tenaga untuk mencapai tujuanya, dan tidak seperti peserta lain yang berhenti di tengah jalan.

Dalam kehidupan kita memang harus terus bergerak untuk mendapat apa yang kita inginkan, entah dengan berlari, ataupun berjalan, dan selalu ada batu sandungan yang menghambat langkah kita, bahkan menjeggal kita sampai kita terjatuh dan mungkin terluka. Namun jika kita tidak berusaha bangkit, kita tidak pernah mencapai tempat tujuan kita, luka yang kita dapatkan akan menjadi "kenangan manis" perjuangan kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar